Tantangan gurusiana hari ke 65

#TTantanganGurusian

Dialog Searah dengan Corona

Tidak tahu mau menulis apa hari ini. Jujur aku gak punya ide untuk melanjutkan cerpen yang sempat kutulis. Apalagi menulis puisi. Memang, kalau aku lagi malas menulis kalimat yang panjang-panjang aku biasa membuat puisi. Namun hari ini tak ada sedikitpun ide dalam pikiran dan hatiku. Aku lagi tidak terbawa pada situasi hati yang membuatku melo. Atau pada situasi yang happy. Kosong tanpa rasa tanpa asa.

Mungkin situasi seperti yang pernah teman teman keluhkan. Tiada ide yang bisa menjadi inspirasi dalam memulai suatu karya. Entahlah apa yang bisa aku hasilkan pada situasi seperti ini. Atau mungkin aku sudah mulai jenuh dengan situasi sepeeti ini.

Bisa jadi aku mulai jenuh... Tapi apa yang bisa aku lakukan selain hanya berdiam diri di rumah. Sebwnarnya yang akan aku kerjakan namun aku tidak punya bahannya. Mau keluar membeli bahan yang aku butuhkan, rasanya takut juga. Karena diluar sana siapa yang tahu kalau masing masing orang yang kita temui tidak terpapar atau carrier atas virus corona .

Corona cepatlah kau berlalu dari negeri tercinta ini

Cepatlah kau pergi ketempat asalnya..

Siapa tahu kamu bisa menemukan kedamaian di sana

Tanpa harus memakan korban lagi..

Kasihanilah kami kaum muslimin yang sebentar lagi menyambut datangnya bulan ramadan

Bilang sama Tuhanmu kalau dirimu sudah kenyang memakan korban manusia

Bilang sama Tuhanmu kalau kamu ingin juga bertasbih di bulan ramadan nanti

Bukankah kamu juga ciptaaan Tuhan...

Apakah kamu juga tidak menyembah Tuhan yang sama dengan Tuhannya manusia

Mari sama sama kita bertasbih memuji atas namanya...

Mari sama sama kita muliakan bulan yang penuh berkah dan magfirah in

Mari sama sama kira sambut datangnya bulan ramadan

Ramadhan ya ramadhan....